Book description

Buku berjudul "Interseksional dan Kebijakan Komunitas Urban Jakarta" menyajikan sebuah kajian mendalam mengenai pengaruh kebijakan publik komunitas tidak terdaftar di wilayah perkotaan Jakarta. Penulis mengeksplorasi berbagai aspek kebijakan dengan pendekatan interseksional , yang mempertimbangkan berbagai faktor, seperti gender, kelas sosial, etnis, dan status migran yang saling berpengaruh.

Melalui tinjauan kritis, buku ini menjelaskan tantangan yang dihadapi oleh komunitas tidak terdaftar, termasuk akses terhadap layanan dasar, seperti kesehatan, pendidikan, dan perumahan. Penulis juga membahas kegagalan kebijakan dalam mengakomodasi keragaman dan kompleksitas kebutuhan komunitas tidak terdaftar, serta memberikan rekomendasi untuk perbaikan kebijakan yang lebih inklusif dan adil.
Ditulis dengan gaya yang informatif dan analitis, buku ini ditujukan bagi pembuat kebijakan, akademisi, dan aktivis sosial yang tertarik pada isu-isu keadilan sosial dan kebijakan publik. Dengan memadukan teori dan studi kasus nyata, buku ini menawarkan wawasan berharga tentang pentingnya pendekatan interseksional dalam merumuskan kebijakan yang efektif dan manusiawi.

Sebagai tambahan, buku ini juga menyoroti berbagai inisiatif lokal dan upaya komunitas dalam memperjuangkan hak-hak komunitas tidak terdaftar serta, memberikan inspirasi bagi pembaca tentang potensi perubahan positif yang dapat dicapai melalui kolaborasi dan advokasi.